Mukomukomangimbau.com – Wakil Ketua (Waka) Komisi X DPR-RI, My Esti Wijayati, SH menyatakan bakal menggelontorkan bantuan Program Indonesia Pintar atau beasiswa PIP untuk Kabupaten Mukomuko.
Esti menyebutkan, dirinya menyiapkan kuota 2.000 beasiswa PIP untuk pelajar di Kabupaten Mukomuko.
Baca juga: Dua Pemuda Asal Kota Mukomuko Ditangkap Satresnarkoba, Kasus Sabu
Hal itu ia sampaikan saat diwawancarai usai menghadiri acara konsolidasi organisasi partai PDI-Perjuangan di Kota Mukomuko, Rabu, 4 Juni 2025.
Ia mengatakan, khusus di Mukomuko, sudah ada sekitar 400 yang mengajukan beasiswa PIP melalui aspirasi dirinya. Dan pencairan beasiswa PIP bagi 400 pelajar Mukomuko itu diperkirakan bulan Juli 2025.
Jika Mukomuko masih membutuhkan beasiswa PIP itu, maka dirinya siap mengakomodir untuk 2.000 pelajar khusus di Kabupaten Mukomuko.
“Kalau masih dibutuhkan, nanti kita tambah. Sekarang sudah 400 an, cair bulan Juli nanti. Kuota 2.000 kita siapkan untuk Mukomuko,” kata Esti kepada wartawan.
Ia juga meminta kepada pengurus DPC Kabupaten Mukomuko, serta seluruh PAC di daerah ini bisa menginformasikan dan mendampingi masyarakat Mukomuko untuk mendapat bantuan ini.
Akan tetapi ia meminta beasiswa PIP untuk Mukomuko ini harus tepat sasaran. Penerima betul-betul pantas yakni keluar kurang mampu.
“Nanti bisa lewat DPC atau PAC (PDI-P) di Mukomuko ini, ya. Yang dapat tapi sesuai kriteria, bukan orang kaya. (Yang dapat) Keluarga berpenghasilan di bawah Rp 4 juta sebulan,” kata Esti yang didampingi Ketua DPC PDI-P Mukomuko, Dedy Kurniawan.
Ia menambahkan, meski dirinya bukan dari daerah pemilihan (Dapil) Bengkulu, melainkan Dapil Yogyakarta, ia memastikan beasiswa PIP terus akan berlanjut dari tahun ke tahun untuk Bengkulu termasuk Kabupaten Mukomuko.
Selain memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan rakyat secara keseluruhan itu merupakan tanggung jawab wakil rakyat, lebih dari pada itu, Esti Wijayati merasa terhormat diperintah Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati untuk mengurus Bengkulu.
Sebab Bengkulu merupakan tanah kelahiran Ibu Fatmawati yang tidak lain Ibunda dari Megawati.
Ibu Fatmawati juga salah seorang pahlawan Nasional, penjahit Sang Saka Merah Putih yang dikibarkan saat hari kemerdekaan 17 Agustus 1945, dan Fatmawati merupakan istri dari sang Proklamator, Sukarno.
“Saya bangga ditugaskan Ibu Mega mengurus Bengkulu. Makanya saat saya ditunjuk jadi Plt. Ketua DPD PDI-P Bengkulu, aspirasi program PIP yang bawa ke Bengkulu,” ujarnya.
“Saya pastikan, meski saya nanti tidak lagi Plt Ketua DPD PDI-P Bengkulu, beasiswa PIP ini tetap saya alokasikan untuk Bengkulu termasuk Kabupaten Mukomuko,” tegas Esti.











