Mukomukomangimbau.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko resmi meluncurkan program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) pada hari Senin, 17 Maret 2025 di halaman Masjid Agung
Peluncuran PKG itu bersamaan digelarnya pasar murah dan safari Ramadhan Pemprov Bengkulu ke Mukomuko.
Peluncuran Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) ini langsung oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Ir. H. Mian didampingi istri Eko Kurnia Ningsih yang juga merupakan Anggota Komisi IX DPR RI dan hadir pula Wakil Bupati Mukomuko Rahmadi. AB beserta istri.
Dalam keteranganya, Wakil Gubernur menegaskan, dibawah pimpinan Helmi-Mian, bidang kesehatan menjadi skala prioritas.
Tentu, Pemprov siap berkolaborasi dengan Pemkab Mukomuko melaksanakan pelayanan kesehatan termasuk pemeriksaan kesehatan gratis yang baru diluncurkan.
“Meski ada efesiensi anggaran, namun kami pastikan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan provinsi, bidang kesehatan tetap menjadi prioritas dalam tiga tahun ke depan,” ujar Mian.
Sementara itu, Wakil Bupati Mukomuko, Rahmadi AB menjelaskan, pemeriksaan kesehatan gratis ini tujuannya sebagai deteksi dini penyakit yang diderita warga.
Sehingga, bisa cepat ditangani atau diobati sebelum penyakit yang diderita berakibat lebih parah.
Dimana program pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan program pemerintah pusat. Maka pemerintah daerah wajib mendukung dan menyukseskan.
“Biasanya, kita baru mendatangi fasilitas kesehatan kalau sudah sakit. Niatnya berobat. Setelah diperiksa ternyata sakit sudah agak parah,” ujar Wabup.
“Pola pikirnya kita rubah. Sebelum sakit kita lakukan pemeriksaan kesehatan sebagai deteksi dini penyakit. Kalau cepat tahu, cepat bisa ditangani. Makanya pemeriksaan kesehatan ini digratiskan,” sambung Wabup menerangkan.
Wabup berharap seluruh lapisan masyarakat bisa memanfaatkan program PKG ini. Pemkab Mukomuko menjamin tidak dipungut biaya.
“Kalau ada pungutan biaya yang dilakukan oknum pegawai fasilitas kesehatan pemerintah silahkan lapor kepada kami,” tegas Wabup.
Kepala Dinas Kesehatan, Bustam Bustomo, SKM menambahkan, program pemeriksaan kesehatan gratis ini sudah mulai dijalankan oleh 17 Puskesmas di daerah ini.
Awalnya mengikuti program pemerintah pusat yakni setiap warga yang ulang tahun dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis.
Tidak hanya warga yang berulang tahun, pemeriksaan kesehatan gratis ini juga menyasar pekerja/karyawan dan juga perangkat desa.
Adapun pelayanan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan menyesuaikan dengan fasilitas yang ada pada Puskesmas. Mulai dari pemeriksaan dasar, pengait dalam, kanker, mata, gigi dan lainnya.
Bustam kembali menegaskan agar masyarakat bisa memanfaatkan program pemeriksaan kesehatan gratis ini sebaik mungkin.
Tujuan diluncurkannya program ini untuk kebaikan masyarakat itu sendiri agar bisa menghindari risiko sakit yang lebih parah.
“Ada tantangan dari program ini, justru masyarakat enggan saat ditawari pemeriksaan kesehatan, padahal gratis. Alasannya karena tidak ada waktu dan lain-lain. Kami mengimbau agar masyarakat bisa memanfaatkan program PKG ini,” demikian Bustam. (ADV)