Proyek DAK Distan Mukomuko Rp 9 Miliar Belum Terkontrak, Ini Alasanya

  • Bagikan

Mukomuko-, Pada tahun ini 2024, Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko terima kucuran anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik sebesar Rp19 miliar.

Dimana, anggaran tersebut diperuntukkan untuk pembangunan berbagai sarana dan prasarana pertanian yang meliputi beberapa kegiatan di bidang peternakan, seperti pembangunan gedung pakan ternak.

Disamping itu juga, dana tersebut diperuntukkan untuk bidang tanaman pangan dan hortikultura (TPH), dan pembuatan screen house, pengembangan hortikultura, pembangunan jalan sentra produksi (JSP), kemudian jalan usaha tani (JUT) serta rehabilitasi irigasi.

“Kegiatan dari DAK fisik ini mendapatkan perpanjangan waktu hingga 31 Desember. Kami berharap dapat mencapai 100 persen minggu depan,” kata Fitriani Ilyas.

Dijelaskan Fitriani, total DAK pertanian sebesar Rp19 miliar, masih terdapat Rp9,7 miliar yang belum digarap, yaitu pembangunan dua bangsal pasca-panen bawang dan satu bangsal pasca-panen cabai merah. 

Hal tersebut dikarenakan instansinya belum menggarap proyek tersebut karena produksi cabai merah dan bawang di daerah ini belum mampu memenuhi kapasitas bansal.

“Walaupun begitu, saat kami berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan mendapatkan petunjuk, bahwasanya pembangunan bangsal pasca-panen cabai merah dan bawang tetap akan dilaksanakan,” jelas Fitriani.

Selain itu, kegiatan tersebut mendapatkan perpanjangan waktu, tentu pihak mereka optimis untuk dapat melaksanakan proyek tersebut.

“Dengan adanya perpanjangan waktu ini, kami optimis proyek ini dapat dilaksanakan. Tanpa perpanjangan waktu, kami pesimis bisa menyelesaikannya,” pungkas Fitriani.

Red

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page