Ketua DPRD Mukomuko Mengaku Lebih Banyak Ngobrol dengan Penyidik, Cerita Zamhari Diperiksa KPK

  • Bagikan

Mukomukomangimbau.com – Ketua DPRD Mukomuko, Zamhari mengaku lebih banyak ngobrol dibandingkan ditanya saat diperiksa oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di gedung Merah Putih, Jakarta, Senin, 17 Maret 2025 lalu.

Zamhari diperiksa KPK terkait dugaan korupsi mantan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.

Kepada wartawan, Zamhari menceritakan suasana pemeriksaan sebagai saksi yang ia jalani.

Politisi Golkar itu mengatakan, ia diperiksa tidak begitu lama. Pemeriksaan hanya berlangsung sekitar 15 menit.

Ia mengatakan, pertanyaan yang terkait pokok persoalan yang sedang diusut tidak terlalu banyak. Selama pemeriksaan lebih banyak ngobrol biasa.

“Ada sekitar 3 pertanyaan (pokok). Lebih banyak ngobrol saja,” ungkap Zamhari ketika diwawancarai.

Ketika ditanya dugaan ada pemaksaan setoran oleh mantan ketua DPD I Partai Golkar, Rohidin Mersyah, Zamhari menjawab tidak ada.

Ia juga mengaku tidak ada menyetor uang kepada Rohidin untuk mendapatkan kursi Ketua DPRD.

“Tidak ada!,” singkat Zamhari menjawab pertanyaan wartawan.

Mengenai proses hukum yang menyeret namanya, Zamhari mengaku siap koperatif dengan penegak hukum.

“Kalau bagi kita itu, patuh dan taat saja dengan peraturan, itu aja gak lain-lain,” tegasnya lagi.

Untuk diketahui, Ketua DPRD Mukomuko, Zamhari diperiksa oleh penyidik KPK pada hari Senin, 17 Maret 2025.

Zamhari diperiksa di gedung Merah Putih KPK di Jakarta.

Sesuai pemeriksaan dan kembali ke daerah, Zamhari melaksanakan tugas seperti biasa. Ngantor dan termasuk menghadiri beberapa acara.

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page