Mukomukomangimbau.com – Harga tandan buang segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko kembali naik.
Beberapa pabrik di daerah ini membeli buah sawit masyarakat dengan harga Rp 3.000 per kilogram. Bahkan ada yang diatas Rp 3.000.
Harga sawit kembali tembus Rp 3.000 lebih per kilogram ini, bertepatan dengan hari pelatikan H. Choirul Huda dan Rahmadi AB sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko.
Huda-Rahmadi yang memenangkan Pilkada Mukomuko 2024, resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta, bersama ratusan kepala daerah lainnya.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Pertanian Mukomuko pada tanggal 20 Februari 2025, harga sawit naik sebesar Rp 40 sampai Rp 50 per kilogram.
Sehingga ada 6 pabrik crude palm oil (CPO) yang beroperasi di Mukomuko membeli buah sawit masyarakat dengan harga Rp 3.000. dan, ada yang lebih.
Harga tertinggi, di pabrik PT. SSS yang beralamat di Kecamatan Penarik. Pabrik tersebut membeli buah sawit Rp 3.010 per kilogram.
Kemudian 5 pabrik lain yakni PT. SAP, PT. DDP, PT. BML, PT. GSS, dan PT. MPRA membeli buah sawit masyarakat dengan harga pas Rp 3.000.
Berikut daftar harga beli pabrik terhadap buas sawit masyarakat terhitung tanggal 20 Februari 2025:
PT. SAPTA, Rp 2.870/Kg
PT. KSM, Rp 2.980/Kg
PT. MMIL, Rp 2.980 /kg
PT SSS, Rp 3.010/Kg
PT. SAP, Rp 3.000/Kg
PT. KAS, Rp 2.970/Kg
PT. DDP, Rp 3.000/kg
PT. USM, Rp 2.970/kg
PT. BMK, Rp 3.000/Kg
PT. GSS. Rp 3.000/Kg
PT. MPRA, Rp 3.000/Kg
